Lon, Yohanes (2016) Anulasi Perkawinan dan Implikasinya Bagi Pastoral perkawinan Katolik. Prosding Seminar Nasional. ISSN 978-979-26-0157-2
PDF
Download (322kB) |
Abstract
Artikel ini memaparkan kajian teoritis dan praktis tentang anulasi perkawinan dalam Gereja katolik. Berbeda dengan perceraian, anulasi mengandaikan sebuah perkawinan yang tidak sah dan gagal serta dimanfaatkan sebagai jalan terakhir dalam karia pastoral perkawinan. Di satu pihak anulasi merupakan kebijakan pastoral Gereja yang bertujuan untuk mempertahankan hakikat perkawinan yang monogami dan tak terceraikan; pada pihak lain, anulasi harus sungguh-sungguh mewujudkan kerahiman dan kasih Allah yang menyelamatkan, khususnya bagi keluarga yang gagal dalam hidup perkawinan. Data dari keuskupan Ruteng tentang anulasi menunjukkan betapa penting dan krusialnya sebuah disain pastoral perkawinan pada saat ini. Karena itu baik uskup maupun pastor paroki hendaknya serius merancang kursus persiapan perkawinan yang dapat mencegah terjadinya perkawinan yang tidak sah dan bimbingan pastoral keluarga muda yang memasuki perkawinan secara tidak memadai.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion |
Divisions: | Library of Congress Subject Areas > A General Works > AI Indexes (General) A General Works > AI Indexes (General) |
Depositing User: | Dr Yohanes Lon |
Date Deposited: | 05 May 2020 06:47 |
Last Modified: | 05 May 2020 06:47 |
URI: | http://repository.unikastpaulus.ac.id/id/eprint/479 |
Actions (login required)
View Item |